Sabtu, 15 Desember 2012

untukmu Keluargaku

sebagian orang mungkin  berfikir bahwa keluarga adalah tempat kita berteduh, tempat qta berlindung, dan tempat kita kembali setelah sekian lama kita pergi.. dan memang benar,,,
namun, terkadang kata-kata itu tidak berlaku padaku. karena, terkadang saya ingin pergi dan melarikan diri bahkan tidak ingin kembali, dan tidak mau menjadi salah satu bagian dari mereka.

mungkin saya bukan keluarga seperti yang lainnya. mungkin dalam tubuh saya tidak mengalir darahnya. atau mungkin pula mereka hanya kasihan melihat saya, jika saya terlantar kelaparan di pinggir jalan.

sejak kecil, sebelum saya tahu siapa saya, siapa ayah ibu saya, siapa keluarga saya. saya tidak pernah memelas meminta anda untuk mengasuh, mendidik, bahkan membiayai saya sampai saat ini.

jika saya tahu bahwa akhir nya akan seperti ini, jika saya hanya dapat membuat orang yang bukan keluarga saya repot, jika saya dapat memilih, saya lebih baik mati saja saat itu.

namun, rencana tuhan berbeda. dan saya tidak tahu apa dibalik semua ini.

tuhanku, jika boleh saya jujur..
sakit rasa nya mendengar perkataan itu dari seorang yang telah saya anggap keluarga, namun ternyata tidak menganggap saya keluarga nya.

tuhanku,, jika boleh saya meminta..
ingin rasanya pergi dari sini dan menemukan hidup baru dengan orang-orang yang menganggap saya keluarganya.
tidak dengan orang yang hanya mengatakan kata-kata kotor yang akhir nya menyakiti saya..

tuhanku,,  jika ini yang terbaik.
maka, kuatkan aku tuhan, tunjukan padanya bahwa aku adalah keluarganya
bahwa aku mencintainya lebih dari cintaku pada diriku sendiri

tuhanku, sayangi mereka melebihi sayangnya mereka padaku.
karena mereka adalah keluarga ku...

2 komentar:

  1. Kaget pas bca awalnya.jangan2 kamu bukan .....
    tetapi ternyata....
    siph,,, luph u too kakak :)
    jadi hoyong uih

    BalasHapus
    Balasan
    1. iih bru ke bukaa,,,,

      saya uga sedihhh nuliss nya... kebawa suasana...
      hihiiihiii...

      Hapus